Friday, November 03, 2006 | 10:43 AM

Pantesan Aja


Pernah nggak sih mengalami satu kejadian dan pas kejadian itu kita nggak mikir apa-apa. Setelah waktu berlalu dan kita pikir-pikir kejadian itu, baru ketauan sebab akibat dari kejadian itu. Bingung nggak? Gue aja bingung apa lagi yang baca ya.. Maksud gue gini. Kita mengalami satu kejadian. Pas kejadian itu kita biasa aja. Setelah kita pikirin kejadian itu, timbulah banyak pernyataan yang berawalan dengan kata PANTESAN. Misalnya: Pantesan aja dia gini, Pantesan aja jadinya gitu. Cukup jelas bukan?

Kejadian ini udah lama banget terjadi. Sebelum gue nikah bahkan pacaran sama laki gue. Tapi kejadian ini nggak ada hubungannya sama sekali sama laki gue ya.. Ceritanya gini: Waktu gue sekolah (gue nggak usah mention sekolah mana tepatnya karena masalah ini fatal), gue menjalin persahabatan pure persahabatan sama temen laki. Bisa dibilang, waktu itu kita selalu jalan 3 cewek dan 1 cowok. Nggak tau kenapa ini cowok memang nguntilin kita bertiga kemana-mana. Padahal dia adik kelas kita. Rada-rada nggak tau diri banget nggak sih anak junior mendekatkan diri ma senior. Padahal di sekolah gue itu senioritas agak dijunjung tinggi. Ungtung pas angkatan gue, senioritas rada pudar.

Lama setelah kita selesai sekolah, kira-kira 6 bulan setelah nggak ketemu, gue telp tuh cowok ke rumahnya. Jaman itu gue belum tau no HPnya. Secara gue juga nggak tau dia ada di Jakarta apa di luar negeri. Yang angkat ibunya. Dia bilang anaknya masih di luar dan belum pulang. Dia juga tanya gue temen dimana, dan akhirnya gue sama ibunya cerita-cerita banyak. Pokoknya nyambung lah.. Ibunya juga minta nomer telp gue. Pendek kata, ibunya beberapa kali telp gue untuk cerita-cerita.

Beberapa minggu lalu, gue liat-liat foto sekolah dah gue inget sama temen cowok gue ini. Karena hobby gue adalah mengingat-ingat masa lalu a.k.a nostalgia, gue langsung keinget sama ibunya. Dan you know what apa yang ada dalam pikiran gue? Pantesan aja tuh ibu jatuh cinta sama gue. Gue dikira pacar anaknya. Jadi saudara-saudara, temen cowok gue tuh ternyata gay. Ibunya kira, dah sembuh karena ada cewek yang nyariin anaknya. Ya ampyun... PANTESAN AJA..

Dedicated to my lovely friend yg akhirnya kerja di maskapai asing. Miss U..


Image hosted by Photobucket.com

6 comments